Program Pascal adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk mengajarkan logika pemrograman kepada pemula. Dalam bahasa ini, terdapat berbagai perintah dasar sederhana yang harus dikuasai. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara detail mengenai perintah-perintah tersebut dan bagaimana mengimplementasikannya dalam program Pascal. Siapkan diri Anda untuk mengeksplorasi dunia pemrograman dengan bahasa yang legendaris ini!
1. Perintah Write dan Writeln
Perintah Write dan Writeln digunakan untuk menampilkan teks atau nilai variabel ke layar. Perbedaannya terletak pada penggunaan karakter baris baru (\n) pada perintah Writeln. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
Write('Halo, dunia!'); Writeln('Selamat datang di program Pascal!');Dengan perintah di atas, akan ditampilkan teks “Halo, dunia!” dan “Selamat datang di program Pascal!” pada layar.
2. Perintah Read dan Readln
Perintah Read dan Readln digunakan untuk menerima inputan dari pengguna dan menyimpannya ke dalam variabel. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
var nama: string; begin Write('Masukkan nama Anda: '); Readln(nama); Writeln('Halo, ', nama, '! Selamat datang di program Pascal!'); end;Dalam contoh di atas, pengguna diminta untuk memasukkan namanya, kemudian nilai yang dimasukkan akan disimpan dalam variabel “nama”.
3. Perintah If-Then-Else
Perintah If-Then-Else digunakan untuk melakukan pengkondisian dalam program Pascal. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
var angka: integer; begin Write('Masukkan angka: '); Readln(angka); if angka mod 2 = 0 then Writeln('Angka ', angka, ' adalah bilangan genap.') else Writeln('Angka ', angka, ' adalah bilangan ganjil.'); end;Dalam contoh di atas, program akan mengecek apakah angka yang dimasukkan merupakan bilangan genap atau ganjil, kemudian menampilkan pesan yang sesuai.
4. Perintah For
Perintah For digunakan untuk melakukan perulangan dalam program Pascal. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
var i: integer; begin for i := 1 to 5 do Writeln(i); end;Dalam contoh di atas, program akan menampilkan angka 1 hingga 5 secara berurutan.
5. Perintah Case
Perintah Case digunakan untuk melakukan pemilihan berdasarkan nilai variabel. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
var angka: integer; begin Write('Masukkan angka 1-3: '); Readln(angka); case angka of 1: Writeln('Anda memilih angka satu.'); 2: Writeln('Anda memilih angka dua.'); 3: Writeln('Anda memilih angka tiga.'); else Writeln('Angka yang Anda masukkan tidak valid.'); end; end;Dalam contoh di atas, program akan menampilkan pesan berdasarkan angka yang dimasukkan oleh pengguna.
6. Perintah Goto
Perintah Goto digunakan untuk melompat ke bagian program tertentu. Namun, penggunaan perintah ini sebaiknya dihindari karena dapat mempersulit pemahaman program. Contoh penggunaannya adalah sebagai berikut:
var nilai: integer; begin Write('Masukkan nilai: '); Readln(nilai); if nilai < 60 then goto gagal; Writeln('Anda lulus!'); gagal: Writeln('Anda tidak lulus.'); end;Dalam contoh di atas, jika nilai yang dimasukkan kurang dari 60, program akan melompat ke label "gagal" dan menampilkan pesan bahwa pengguna tidak lulus.
Penutup
Itulah perintah dasar sederhana dalam program Pascal yang harus Anda ketahui. Dengan menguasai perintah-perintah ini, Anda dapat membuat program Pascal yang lebih kompleks dan mengembangkan kemampuan pemrograman Anda. Jangan ragu untuk terus belajar dan berlatih, dan jadilah seorang ahli dalam dunia pemrograman!
